Content

Nyasar Sampai Tepi Sungai Ciliwung

Sunday, April 25, 2010
Post ini masih ada hubungannya dengan post Perayaan Hardiknas yang Lucu, walaupun kenyataannya sangat ironis, miris. 

Masih tentang perjalanan nyasar ke kantor Bappenas yang akhirnya membuat kami berhenti di tepian sungai Ciliwung sambil menunggu kakak saya memainkan smartphone ber-GPS-nya, sebenarnya saya membenci ponselnya. Hahaha  

Oke, saya akui selama berhenti bau busuk menusuk indera penciuman.Tengoklah sungai sebelah, seperti supermarket. Toko serba ada "semua ada di sini"

"Sungai Ciliwung telah dinomor duakan oleh segenap penduduk Jakarta. Mereka tak lagi menganggap sakral sungai yang sempat menjadi titik tumpu sumber kehidupan masyarakat sekitar" http://inksppiration.blogspot.com/
Memang benar, kita bisa menemukan banyak sampah di sana. Sikat gigi, sofa, baju bahkan konon ada yang pernah menemukan kulkas dua pintu di dekat penyaringan sampah. Wow...


Bahkan dalam salah satu forum disebutkan bahwa Sungai Ciliwung termasuk dalam kumpulan sungai terburuk sedunia. Prestasi yang cukup hebat.

Beberapa bulan lalu, saya bersama teman satu kelas mengunjungi kantor KPK. Di seberang jalan ada sebuah sungai, sepertinya masih berhubungan dengan Ciliwung dan memang bauuunnyyaaaa.....!!!


Wahyu Nugroho D.K.A.

4 comments:

Jh4n at: April 25, 2010 at 7:49 AM said...

Emang rame bener tu kali... hehehehehe

Affan at: April 26, 2010 at 12:59 AM said...

wah,, kita harus berlaku lebih baik lagi pada lingkungan kita,,,,

Lely Prawesti at: April 26, 2010 at 1:26 AM said...

makasiii udah berkunjung ke blog aku...
aku follow yah...
kapan yah tu sungai bersih..? sedih dengan masyarakat kita yg kurang peduli... :(

freakcycle at: April 26, 2010 at 4:21 AM said...

@Affan : Betul sekali... Mari kita tingkatkan kepedulian terhadap bumi ini.

@Aishi Lely : Makasih. Salam kenal. :)Sedih juga, makin jarang sungai yang bersih apalagi di kota-kota besar.

Post a Comment